TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelajah Bali Bike Disebut Dorong Perputaran Uang Sampai Rp1,2 Miliar

Acara akan digelar mulai 19 Juni 2021 mendatang

Koordinator Jelajah Bali Bike, Jannes Eudes Wawa yang ditemui pada Rabu (16/6/2021) di Denpasar menjelang event Jelajah Bali Bike. (IDN Times/Ayu Afria)

Denpasar, IDN Times – Sebanyak 165 pesepeda akan mengadakan perjalanan wisata Jelajah Susur Persada (JSP) “Jelajah Bali Bike” di Bali selama dua hari yakni pada tanggal 19 dan 20 Juni 2021 mendatang.

Peserta dalam kegiatan ini didominasi warga luar Bali yakni sebanyak 99,9 persen. Mereka datang dari Jabodetabek hingga Manokwari. 

1. Akan tempuh jarak 93 kilometer dengan rute jalan desa

Photo Asli GunGGunG Adventure

Koordinator Jelajah Bali Bike, Jannes Eudes Wawa, pada Rabu (16/6/2021) mengungkapkan bahwa event ini dilakukan untuk membantu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bali. Terutama dalam kondisi mati surinya pariwisata saat pandemik ini. Jelajah Bali Bike akan menempuh jarak 93 kilometer, mulai dari Hotel Santika Kuta menuju Tanah Lot, Tabanan, Pura Batu Karu, Jatiluwih, Air Panas Angseri, dan berakhir di Bedugul. Rute yang dipilih merupakan jalan desa yang merepresentasikan panorama Bali.

“Kami mencoba kegiatan ini setidaknya kan masyarakat luar Bali mengenal pesona Bali. Membantu mendorong dan menggerakkan roda perekonomian di Pulau Bali yang lumpuh selama dilanda pendemik,” jelasnya.

2. Jelajah Bali Bike bukan lomba, tetapi perjalanan berwisata

Unsplash.com/worldsbetweenlines

Peserta Jelajah Bali Bike ini berasal dari berbagai kota di Indonesia. Mereka terdiri dari laki-laki dan perempuan mulai rentang usia 15 tahun hingga 70 tahun. Mereka berasal dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Bandung, Palembang, Surabaya, Sidoarjo, Semarang, Makassar, Gorontalo, Manokwari, Nabire, dan Jayapura.

“Mereka bukan atlet, tetapi orang yang menyukai bersepeda. Pendaftaran itu Rp2,5 juta per orang,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan lomba, tetapi perjalanan berwisata. Menikmati keindahan Bali dari sadel sepeda. Harapannya, dapat memancing pihak lain melakukan berbagai kegiatan sejenis lainnya di Bali. Selain itu dalam pelaksanaannya kali ini sudah mendapat rekomendasi dari Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Provinsi Bali pada 17 Mei 2021.

Berita Terkini Lainnya