Industri Pariwisata di Bali Diminta Gunakan Gas Alam
Benarkah untuk menuju Bali yang eco-friendly?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times - Subholding Gas Pertamina, melalui afiliasinya, PT Pertagas Niaga, kini berupaya menyediakan gas alam untuk menjamin ketersediaan energi bersih di Bali. Bagaimana teknis pemanfaatan gas alam tersebut?
Compressed Natural Gas (CNG) adalah gas alam yang dikompresi dengan tekanan hingga 250 bar dan selanjutnya disimpan di bejana tekan agar mudah didistribusikan. Pengisian CNG ke CNG Cradle dilakukan dari Mobile Refueling Unit (MRU). CNG inilah yang nantinya akan digunakan untuk mensuplai gas, termasuk ke industri perhotelan di Bali.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah 12 Bali NTB, Muiz Tohir, telah melakukan uji coba pemanfaatan CNG pada Kamis (31/3/2022), di Terminal Mengwi, Kabupaten Badung. Proses uji coba tersebut dilakukan bersama Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnia PT Pertamina Gas, Agung Indri dan President Direktur PT Pertagas Niaga, Aminuddin.
Baca Juga: Jadwal Penerbangan Internasional 10 Maskapai ke Bali, Ada yang Direct
1. CNG disebut memberikan banyak manfaat, harga lebih kompetitif dan eco-friendly
Setelah dilakukan proses uji coba, kemudian dilanjutkan dengan pertemuan calon konsumen potensial di Hotel The Trans Resort. Pengenalan CNG dilakukan kepada 150 konsumen yang hadir. Mereka berasal dari kalangan industri, rumah sakit, hotel, restoran, dan kafe.
Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, menyampaikan bahwa 75 persen akomodasi pariwista di Bali berada di wilayah Kabupaten Badung. Karenanya, Pemerintah Kabupaten Badung mendorong pelaku pariwisata di Kabupaten Badung untuk bergerak maju dan memanfaatkan energi eco-friendly.
Ia menilai CNG memberikan banyak manfaat, mulai dari efisiensi, lebih aman, harga lebih kompetitif, dan eco-friendly. Dengan begitu, ke depannya Bali tidak hanya mengandalkan adat dan budaya.
"Saya menyambut baik langkah-langkah ini. Karena apa? Karena ke depan kita akan menyambut quality tourism. Tentu saya berharap ini kan sustain gitu lho, bukan hanya parsial. Ini kan produk-produk ramah lingkungan," jelasnya dalam acara pengenalan produk dan uji coba pengaliran CNG PT Pertagas Niaga, pada Kamis (31/3/2022).