Belanja selalu jadi agenda wajib bila kamu mengunjungi tempat wisata. Termasuk saat kamu berlibur ke Bali, pasti akan berburu oleh-oleh khasnya, kan? Umumnya, wisatawan mengenal tempat oleh-oleh khas Bali ada di Krisna, Erlangga dan Jogger. Padahal banyak pasar tradisional yang juga menjual oleh-oleh khas Bali lho.
Berikut 7 tempat belanja murah di Bali yang belum diketahui banyak orang.
Ke Bali tak membeli kaus barong itu rasa-rasanya ada yang kurang. Sebab, hal yang paling utama selain mengunjungi pantai, adalah membeli kaus barong untuk sebagai oleh-oleh.
Harga kaus barong di galeri oleh-oleh khas Bali atau pasar seni umumnya berkisar Rp30 ribuan. Bahkan di bandara dijual Rp70 ribu atau lebih mungkin.
Bila ingin mendapatkan harga yang jauh lebih murah, datanglah ke Desa Beng, Kabupaten Gianyar. Lokasinya tak jauh dari kantor Bupati Gianyar dan masih terhitung masuk wilayah kota. Waktu tempuhnya cuma 50 menit dari Kuta.
Di Desa Beng, kamu bisa mendapatkan harga kaus barong mulai Rp9 ribu sampai Rp15 ribuan, tergantung ukuran. Menarik, kan?
Nah, kalau makanan satu ini pasti jadi oleh-oleh paling favorit dari Bali. Pasalnya, selain enak, bawaannya gampang dan murah. Harga pie susu per 10 pcs di pasar seni atau toko oleh-oleh, umumnya dibanderol mulai Rp23 ribuan.
Kalau ingin dapat yang jauh lebih murah, datanglah ke Jalan Nangka Denpasar. Di sepanjang ruas jalan, terdapat rumah-rumah produksi dari merek pie susu paling terkenal, seperti Pie Susu Dhian dan Pie Susu Enak.
Harganya berkisar Rp35 ribu per 25 pcs. Bahkan kamu bisa membeli satuan, yakni Rp1500 per biji untuk Pie Susu Dhian, dan Rp3 ribu untuk Pie Susu Enak.
Tak jauh dari Ubud, kira-kira 30 menit ke arah Desa Wisata Tegalalang, terdapat sebuah area perkumpulan para pengrajin kayu. Di sana dibuka banyak galeri. Setiap rumah hampir punya toko.
Mampirlah dan cobalah membeli. Harganya benar-benar sangat murah. Untuk pajangan dinding atau meja saja dibanderol mulai Rp3 ribuan dan paling mahal Rp150 ribu.
Warga di Ceking biasanya menyetor produknya ke pasar seni Kuta atau Seminyak. Kalau sudah sampai di pasar seni, harganya langsung naik hampir 10 kali lipat.
Makanan yang satu ini bentuknya memang seperti kue artis. Namun, rasanya benar-benar jauh lebih enak dan harganya sangat murah. Sekotak besar Bali Banana cuma dibanderol Rp35 ribu.
Rasanya legit, ada campuran cokelat melted, dan rasa pisangnya benar-benar mendominasi. Bali Banana bisa ditemui di Gate 6 Bandara Internasional Ngurah Rai Bali. Sempatkan membelinya bila kebetulan sedang di Bali.
Seniman Coffee lokasinya di Ubud. Tepatnya Jalan Sriwedari Nomor 5, Banjar Taman Kelod, Gianyar. Kamu bisa membeli beragam jenis kopi. Tak cuma berasal dari Bali, tapi kopi ini didapatkan dari seluruh Indonesia. Harganya variatif, mulai Rp80 ribuan. Tempatnya juga asyik untuk kongkow lho.
Nah, kalau ini khusus kopi Bali. Lokasinya berada di Buleleng, Bali Utara. Di sini kamu bisa membeli kopi luwak dengan harga yang sangat miring. Juga bisa belajar langsung cara mengolah kopi-kopian. Seru, deh pokoknya.
Kalau gak ke Krisna, Erlangga dan Jogger, wisatawan biasanya akan mendatangi Pasar tradisional Sukawati di Gianyar. Pasar ini bisa dibilang paling tersohor di Bali. Pasar ini menjual beragam macam kerajinan mulai gelang, sandal, tas, baju dan sebagainya. Kamu harus pandai menawar ya di sini.
Ada sedikit tipsnya nih buat kamu yang ingin menawar. Mintalah harga setengah kali lebih murah dari harga yang mereka tawarkan. Kalau penjual tak mau, kamu bisa berakting meninggalkan mereka seolah tak butuh. Pasti kamu bakalan dipanggil lagi.
Nah, itu dia 8 referensi tempat belanja murah di Bali yang bisa kamu kunjungi untuk membeli oleh-oleh!
Artikel ini ditulis oleh Hanum Putri Anjani, IDN Times Community.