Cedera Parah, Ini 3 Pemain Bali United yang Memutuskan untuk Operasi

Gianyar, IDN Times - Cedera menjadi musibah yang paling ditakuti oleh setiap pemain sepak bola profesional. Bukan hanya karena tidak dapat tampil membela tim, namun berimbas pula kepada karier jangka panjang para pemain.
Jika cedera yang dialami cukup parah, operasi merupakan salah satu solusi untuk penyembuhan total. Namun hal ini tidak mudah bagi pemain sepak bola profesional, karena mengambil keputusan operasi pasca cedera memerlukan kesiapan mental.
"Untuk sampai ke tahap naik meja operasi itu tidak mudah, terutama untuk seorang atlet. Atlet butuh mental dan keyakinan yang kuat sebelum memutuskan untuk operasi," tutur dokter tim Bali United, Ganda Putra, Jumat (28/10/2022).
Berikut 3 pemain Bali United yang memilih menjalani operasi karena mengalami cedera yang cukup parah.
1. Sidik Simima yang alami cedera meniscus
Sidik Saimima bergabung dengan Bali United pada Januari 2020 lalu. Sidik Saimima mengalami cedera ketika menjalani latihan rutin pada awal musim ini.
"Sidik Saimima mengalami cedera meniscus yang robek saat latihan," ujar dokter tim Bali United, Ganda Putra.
Pemain asal Tulehu, Maluku ini lalu memutuskan untuk naik ke meja operasi pada 11 September lalu, setelah mempertimbangkannya secara matang. Sidik Saimima yang sempat bergabung dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia ini, sedang dalam tahapan pemulihan pasca operasi.
Jika proses penyembuhan berjalan lancar sesuai perencanaan, Saimima dijadwalkan bisa bergabung dengan rekan-rekannya di lapangan pada pertengahan Desember nanti.