Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Jalannya pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) dan Persiba Bantul (merah).
Jalannya pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) dan Persiba Bantul (merah). (Instagram.com/perseden_denpasar))

Laga pekan ketiga Grup D Liga Nusantara 2025/2026 mempertemukan Persiba Bantul dengan Perseden Denpasar. Laga ini dihelat di Stadion Thor, Surabaya, Jumat lalu, 12 Desember 2025.

Perseden yang sempat meraih kemenangan pada laga sebelumnya, harus mengakui keunggulan Persiba Bantul, tiga gol tanpa balas. Tiga gol tersebut diciptakan oleh Alan Nuri (14’), Fillah Rohmatuloh (53’), dan Muhammad Faizal (83’). Mental puputan Perseden masih naik turun ketika mendapat tekanan. Berikut ini ulasan selengkapnya.

1. Perseden tak berdaya hadapi permainan cepat Persiba

Jalannya pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) dan Persiba Bantul. (Instagram.com/perseden_denpasar))

Pada laga ini, kedua tim bermain menyerang untuk meraih kemenangan. Baik Perseden Denpasar maupun Persiba Bantul mencoba mengalirkan bola dengan bola-bola pendek. Sesekali memanfaatkan bola-bola panjang untuk serangan balik.

Permainan cepat yang diperagakan anak asuhan Susanto tersebut membuat pemain Perseden sedikit kelabakan di lini bertahan. Hal ini membuat Persiba berhasil menguasai permain pada awal babak pertama. Pada menit ke-14, kesalahan pemain belakang Perseden berhasil dimanfaatkan Persiba untuk melakukan serangan. Alan Nuri yang berlari dengan cepat mampu menyelesaikan umpan Andi Mukhram menjadi gol pertama Persiba.

Usai mencetak gol, Persiba bermain lebih agresif untuk menambah gol. Pada menit ke-18 hampir saja Fillah mencetak gol, beruntung pergerakannya berhasil dihentikan oleh pemain belakang Perseden. Hingga babak pertama berakhir, kedua tim belum mampu menambah gol.

Pada babak kedua, Persiba Bantul menambah intensitas serangan untuk menambah gol dan menjaga kemenangan mereka. Hal ini membuat pemain Perseden tertekan dan tidak mampu mengembangkan permainan. Benar saja, Persiba Bantul berhasil menambah dua gol untuk mengunci kemenangan 3-0 atas Perseden. Fillah Rohmatuloh (53’) dan Muhammad Faizal (83’) berhasil mengoyak jala gawang Perseden yang dijaga Jhuan Rico.

2. Tekanan Persiba membuat Perseden tertekan dan tidak berkembang

Jalannya pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) dan Persiba Bantul (merah). (Instagram.com/perseden_denpasar)

Tekanan Fillah dan kawan-kawan melalui serangan cepat membuat Perseden Denpasar kelabakan. Perseden terlihat kalah di lini tengah maupun lini depan yang dikuasai oleh pemain tim berjuluk Laskar Sultan Agung. Terlebih lagi, pada laga ini terlihat pemain Perseden sering melakukan kesalahan passing maupun kalah dalam penguasaan bola.

Setiap serangan cepat yang digalang pemain Persiba Alan Nuri dan Fillah, barisan belakang Perseden seperti kocar-kacir tidak mampu membendung pergerakan kecepat kedua pemain ini. Permainan cepat dari kaki ke kaki yang biasanya diperagakan Laskar Catur Muka hampir tidak terlihat pada laga ini akibat tekanan bertubi-tubi dari Persiba Bantul.

Mental pemain Perseden juga terlihat tidak seperti biasa dengan semangat Puputannya. Usai kebobolan dua gol, Nyoman Sukarja dan kawan-kawan terlihat seperti kurang semangat untuk membalikkan keadaan. Hal ini berpengaruh kepada konsentrasi pemain yang membuat sering melakukan kesalahan. Kesalahan passing pemain belakang Perseden pada jelang akhir babak pertama berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Persiba untuk menambah keunggulan menjadi 3-0.

3. Posisi Perseden melorot ke urutan ketiga

Jalannya pertandingan antara Perseden Denpasar (putih) dan Persiba Bantul (merah). (Instagram.com/perseden_denpasar)

Kekalahan Perseden dari Persiba berpengaruh langsung terhadap posisi mereka di klasemen sementara Liga Nusantara 2025/2026. Persiba yang semula berada di posisi keempat berhasil naik ke posisi kedua menggeser Perseden dan Gresik United. Sedangkan Perseden harus turun ke posisi ketiga dengan poin sama dengan Gresik United.

Di posisi bawah masih diisi oleh Persebata Lembata dan Waanal Brothers. Persebata Lembata berhasil menambah poin setelah mengalahkan Gresik United 2-0 sehingga berada di posisi kelima. Sedangkan Waanal Brothers masih di posisi buncit tanpa meraih poin.

Evaluasi tentunya perlu dilakukan oleh tim Perseden Denpasar untuk meraih poin penuh pada laga berikutnya. Tim asuhan Wayan Arsana menghadapi Gresik United di Stadion Thor, Surabaya, , Selasa (16/12/2025). Kedua tim sama-sama mengalami kekalahan, tentunya laga ini akan menjadi momen kebangkitan keduanya untuk meraih poin.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team