Nyoman Sukarja (kanan) memeluk sang kapten, I Made Antha (kiri). (Instagram.com/perseden_denpasar)
Sosok penting yang membawa kemenangan bagi Perseden Denpasar atas Persebata adalah Nyoman Sukarja. Sukarja mampu menjadi pembeda di lini serang Perseden Denpasar. Kematangannya yang telah malang melintang di sepak bola profesional membuatnya bermain impresif pada laga ini.
Sejak awal pertandingan, Sukarja menyulitkan lini belakang Persebata. Kecepatan dan pergerakan tanpa bolanya membuat skema yang dirancang oleh pelatih Wayan Arsana bisa berjalan dengan baik. Gol cantiknya di babak kedua berhasil mengunci kemenangan Perseden.
Sukarja merupakan mantan penyerang Bali United. Ia telah bergabung sejak pertama Bali United berdiri di Bali pada 2015. Selama lima tahun ia mengenakan seragam Serdadu Tridatu, dan memutuskan hijrah ke Sulut United. Pemain berusia 36 tahun ini telah bermain sebanyak 34 kali bersama Bali United dan mencetak 3 gol.
Klub lain yang pernah dibela Sukarja adalah Bali Devata, PSIS Semarang, PSKC Cimahi, hingga PSIM Yogyakarta. Persekat menjadi klub terakhirnya sebelum bergabung bersama Perseden Denpasar. Walaupun usianya tidak muda lagi untuk seorang pemain sepak bola profesional, namun Sukarja mampu membuktikan bahwa dirinya tetap berbahaya di lapangan.
Kemenangan Perseden Denpasar atas Persebata akan menjadi modal yang baik untuk menatap laga selanjutnya. Perseden akan menghadapi tim unggulan Persekabpas Pasuruan pada laga selanjutnya yang akan dihelat di Stadion Pasiran, Surabaya, pada Jumat (5/12/2025).