Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kadek Adi Asih peraih medali perunggu dalam IFSC Climbing World Cup Bali 2025 (IDN Times/Ayu Afria)

Badung, IDN Times - Kadek Adi Asih, perempuan asal Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng tidak menyangka dapat mempersembahkan medali perunggu di Women Speed Qualification IFSC Climbing World Cup Bali 2025, pada Sabtu (3/5/2025). Bahkan pelatihnya juga tidak menargetkan prestasi dalam pertandingan tersebut. Sang pelatih hanya menyampaikan agar sewaktu memanjat tidak perlu dibawa beban.

Ia merasa bangga atas prestasinya kali ini, namun tetap mengakui bukan performa terbaiknya. Ia mulai degdegan ketika mulai masuk final, namun tetap berusaha tenang.

"Disuruh fokus, jangan mikirin banyak hal (motivasi keluarga). Tetap fokus," terangnya.

Ia mengaku akan terus mengasah kemampuannya agar semakin baik catatan waktunya. Dalam pertandingan kejuaraan ini, Kadek Asih mengalahkan Jeong Jimin asal Korea. Ia menjadi satu-satunya atlet perempuan yang lolos ke babak semifinal Women Speed Qualification.

Editorial Team