5 Makhluk Mitologi Hindu, Selain Barong dan Rangda

Narasinga atau Narasingh atau Narasimha adalah makhluk berbentuk manusia berkepala singa. Narasinga merupakan awatara atau titisan Dewa Wisnu yang turun untuk menyelamatkan Bumi beserta isinya dari kehancuran.

Narasinga bertugas untuk mengalahkan seorang raksasa yang sangat sakti karena memperoleh anugerah dari para dewata. Raksasa ini bernama Hiranyakasipu. Ia adalah sosok raksasa yang tidak bisa dibunuh oleh manusia, hewan, ataupun dewa. Selain itu juga tidak dapat dibunuh saat pagi, siang, sore, atau malam hari baik di darat, air, maupun udara, dan tidak bisa dibunuh oleh senjata apa pun.

Akhirya Dewa Wisnu turun sebagai makhluk yang mengambil wujud setengah manusia dan hewan bernama Narasinga. Narasinga berhasil membunuh raksasa Hinranyakasipu. Hiranyakasipu dibunuh karena:

• Narasinga bukanlah manusia, hewan, atau dewata. Melainkan makhluk setengah manusia dan hewan
• Hiranyakasipu tidak dibunuh oleh senjata, melainkan menggunakan kuku Narasinga
• Hiranyakasipu dibunuh pada senja hari, saat peralihan sore ke malam hari
• Hiranyakasipu tidak dibunuh di darat, laut, atau udara, melainkan di pangkuan Narasinga.

Jatayu adalah makhluk mitologi yang beruwujud burung raksasa. Jatayu merupakan putra ketiga dari Rsi Brisawa yang masih merupakan keturunan Dewi Brahmaistri (putri Dewa Brahma).

Jatayu memiliki tiga saudara kandung yaitu Garuda Harna, Garuda Brahman, dan Sempati. Makhluk mitologi ini muncul dalam kisah Ramayana.

Ia merupakan teman baik dari Raja Ayodya, Prabu Dasarata. Ia menolong Dewi Sita saat diculik oleh Rahwana. Ia bertempur melawan Rahwana sekuat tenaga. Namun ia harus mengalami kekalahan karena sayapnya ditebas oleh pedang milik Rahwana.

Satu makhluk mitologi lain yang dipercaya oleh umat Hindu adalah sosok Gajah Mina. Gajah Mina berasal dari dua kata, yaitu gajah yang berarti sosok hewan gajah, dan mina yang berarti ikan. Jadi Gajah Mina ini adalah makhluk raksasa yang berwujud seekor ikan namun memiliki kepala gajah.

Gajah Mina sangat erat kaitannya dengan dewa penguasa laut yaitu Dewa Baruna. Ia sering disebutkan sebagai kendaraannya Dewa Baruna saat menjaga laut.

Makhluk mitologi dalam kepercayaan umat Hindu ada juga yang memiliki sifat tidak baik berwujud raksasa. Mahisasura merupakan keluarga Asura (raksasa), perpaduan dari raksasa dan hewan kerbau. Ia memiliki badan raksasa dengan kepala berwujud kerbau.

Mahisasura memiliki kesaktian tinggi yang berasal dari anugerah Dewa Brahma, karena keteguhannya melaksanakan tapa sambil berdiri satu kaki. Karena hal inilah membuat Mahisasura dan pengikutnya membuat onar di seluruh Bumi.

Mahisasura tidak bisa dibunuh kecuali oleh seorang perempuan. Para dewa menciptakan Dewi Parwati yang dibekali senjata. Dewi Parwati bertarung melawan Mahisasura, dan berhasil membunuh raksasa berkepala kerbau tersebut.

Hidimba Antaka adalah sosok raksasa menyeramkan yang menjadi Raja Pringandini. Sosok raksasa ini muncul di dalam cerita Mahabharata ketika Pandawa berada dalam pengasingan di Hutan Kamyaka.

Hidimba Antaka senang memakan daging manusia yang masuk ke area kekuasaannya di Hutan Kamyaka, dan memiliki adik perempuan bernama Hidimbi.

Saat Hidimbi hendak menangkap Pandawa, ia terkesima dan jatuh hati kepada Bima. Hal ini membuat Hidimba Antaka marah, dan langsung menyerang Pandawa. Bima berhasil mengalahkan Hidimba Antaka. Karena terdapat tradisi di Kerajaan Pringandini, "Barang siapa yang berhasil mengalahkan Hidimba Antaka, maka ia akan diangkat menjadi raja."

Kemenangan Bima membuatnya diangkat sebagai raja di kerajaan tersebut, dan menikahi Hidimbi. Pernikahan ini melahirkan seorang sakti mandraguna bernama Gatotkaca.

Nah, itulah beberapa makhluk mitologi Hindu. Keberadaan makhluk-makhluk tersebut masih belum bisa dibuktikan, karena hanya terdapat dalam kisah-kisah yang telah ada sejak dahulu kala, dan diceritakan secara turun-temurun.