Badung, IDN Times - Pemerintah Indonesia terus memaksimalkan potensi wisatawan mancanegara asal China untuk kembali pulih datang ke Indonesia pascapandemik. Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I Kemenparekraf/Baparekraf, Wisnu Sindhutrisno, mengatakan pihaknya menargetkan 1,5 juta kunjungan wisatawan dari Negeri Tirai Bambu pada 2024. Profil wisatawan asal China yang travelling ke Indonesia sekarang ini mengalami perubahan siginifikan daripada sebelumnya. Hal ini disampaikan setelah penyambutan maskapai premium dari Tiongkok, Junaeyo. yang telah resmi beroperasi setiap hari ke Bali, Sabtu (20/1/2024) kemarin.
“Kami kerja sama dengan mereka untuk kolaboratif marketing potensi turis China melalui business class-nya mereka. Jadi ini penambahan yang ke-13 penerbangannya. Dua belas sudah terbang ke China-Indonesia. Ini yang ke-13, kami akan dorong terus. Mudah-mudahan bertahan,” ungkapnya.