Badung, IDN Times - Untuk menyukseskan Pertemuan International Monetary Fund (IMF)-World Bank Annual Meeting tahun 2018 (IMF-WB AM 2018), PT Pertamina (Persero) menjamin ketersediaan suplai bahan bakar minyak di Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) ke lokasi acara di Nusa Dua, Badung.
Terminal BBM dan SPBU juga bakal beroperasi selama 24 jam.
Unit Manager Communication dan CSR MOR V, Rifky Rakhman Yusuf, menjelaskan Pertamina memastikan kehandalan suplai BBM ketujuh SPBU di jalur Bandara menuju venue acara IMF, berjalan lancar.
SPBU tersebut menjual berbagai jenis BBM yang diperkirakan meningkat meningkat cukup tinggi mulai H-7 hingga H+7.
Pertamina juga akan mengoperasikan empat unit Mobil Tanki (MT) atau SPBU Kantong. Satu unit Mobil Tanki Cadangan juga ditempatkan di SPBU, berdaya tahan stok rendah. SPBU Kantong tersebut menyediakan bahan bakar Premium, Pertalite dan Pertamax.
“Kami menyiagakan mobil tanki yang difasilitasi dispenser untuk mendukung di tiga SPBU dengan stok rendah,” kata Rifky, dari rilis yang diterima redaksi.
Selama pertemuan tersebut, Pertamina akan melakukan alih suplai BBM untuk dua SPBU, serta 18 SPBU di area Nusa Dua yang sebelumnya dari TBBM Manggis jadi ada di Sanggaran.
Tak hanya berfokus saat pertemuan tersebut saja. Untuk mengantisipasi kunjungan wisata di wilayah Labuan Bajo, Pertamina juga menyiapkan Mobil Tanki (MT) Kantong di dua SPBU dan satu APMS di Labuan Bajo.
Pertamina juga menyediakan tiga Mobil Tanki berkapasitas 16 ribu liter, berisi Pertamax Turbo dan Pertamina Dex di SPBU serta Dermaga Pink. Termasuk dua buah kapal berkapasitas 150 ribu liter untuk melayani kapal-kapal wisata secara STS.