Minim, Hanya 38 Persen Millennials Tertarik Berinvestasi

Denpasar, IDN Times - Sebanyak 41 persen millennials di Indonesia ternyata tidak tertarik melakukan investasi. Sementara yang menunjukkan ketertarikan hanya 38 persen. Kurangnya minat investasi, khususnya di dana pensiun, terjadi pada masyarakat kelas ekonomi dan sosial tingkat atas maupun bawah.
Kelas menengah yang paling tidak menunjukkan ketertarikan dalam melakukan investasi. Diprediksi karena pendapatan mereka digunakan untuk membiayai kehidupan sehari-hari sehingga tidak banyak yang disimpan untuk masa depan.
1. Emas hingga properti dinilai masih terjangkau di kalangan Millennials
Berdasarkan survei yang dilakukan IDN Media, tercatat dari golongan kelas menengah ke atas, ada 56 persen yang tertarik berinvestasi dan 30 persen yang tidak. Sementara dari golongan ekonomi menengah, sebanyak 35 persen yang tertarik dan 43 persen yang tidak. Lalu, untuk golongan ekonomi bawah, 49 persen menyatakan tertarik dan 30 persen tidak tertarik.
Produk investasi konvensional seperti emas hingga properti, dinilai masih terjangkau di kalangan Millennials yang mulai berinvestasi. Kepemilikan pada investasi baru seperti P2P lending dan krypto masih belum signifikan di antara mereka.