Tabanan, IDN Times - Jelang Hari Raya Galungan, ketersediaan daging babi di Kabupaten Tabanan menjadi sorotan. Hal ini lantaran stok babi siap potong menurun tajam, terutama pasca terserang penyakit yang diduga karena African Swine Fever (ASF). Para peternak babi mengaku kandang mereka kosong. Namun ada pula yang masih mencoba dan berusaha untuk memelihara beberapa ekor babi.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian Tabanan, populasi babi siap potong yang tersedia saat ini hanya 3.333 ekor. Jumlah ini masih di bawah angka kebutuhan yang diperkirakan mencapai 3.470 ekor.