Penulis: Community Writer, Guna Sattwam
Dunia usaha di Bali saat ini sedang lesu karena dihantam pandemik. Apalagi bisnis di bidang pariwisata. Hal itu terjadi karena demand atau permintaannya sedikit. Meski demikian, tidak ada salahnya untuk membuka peluang usaha, khususnya pengusaha pemula atau anak muda.
Bisnis laundry kian menjamur seiring dengan gaya hidup modern yang dilakukan oleh masyarakat. Gaya hidup modern bukan sekadar mengikuti tren, melainkan memang tuntutan untuk melakoni gaya hidup tersebut. Misalnya karena tuntutan pekerjaan, bahkan tuntutan adat dan agama yang membuat seseorang menjalani gaya hidup modern.
Biasanya di tengah gaya hidup tersebut, masyarakat memerlukan jasa laundry untuk membersihkan pakaian, perabot rumah tangga seperti gorden, seprai, bantal, dan lainnya. Dalam sebulan, masyarakat akan menyisihkan keuangan rumah tangganya untuk jasa laundry.
Melihat besarnya potensi jasa ini, tidak ada salahnya kita mencoba mengulik lika–liku bisnis laundry dari pengalaman Kadek Ayu Winda Sari, Pemilik Cuci House Laundry di Jalan Sidakarya, Kota Denpasar.