Denpasar, IDN Times - Viebeke, aktivis lingkungan sekaligus pemilik usaha penginapan di Bali, mengatakan pemerintah saat ini masih malu-malu mengakui bahwa sudah terjadi krisis air bersih di Bali. Padahal indikasi tersebut sudah ada sejak tahun 2000-an.
Kabar itu terungkap dari tesis Ngurah Suryawan dan penelitian tahun 2010 oleh seorang peneliti dari Inggris.