Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Proses evakuasi korban kecelakaan di Desa Ungasan oleh Regu Penyelamat. (Dok. Istimewa/Basarnas Bali)

Badung, IDN Times - Kecelakaan tunggal terjadi di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Sebuah truk membawa alat berat terguling di tanjakan Jalan Pura Agung Wisesa, Ungasan, pada Jumat (11/4/2025).

Kecelakaan ini terjadi sore hari, pada pukul 15.20 Wita. Seorang operator selamat, namun mengalami luka di kaki. Akibat peristiwa ini, sopir truk tidak dapat tertolong atau meninggal dunia. Berikut kronologi selengkapnya.

1. Regu penyelamat menerima aduan dari Pos Polisi Ungasan

Ada berbagai unsur penyelamat yang terlibat dalam proses evakuasi korban. (Dok Istimewa/Basarnas Bali)

Koordinator Lapangan Regu Penyelamat, I Made Neksen, menjelaskan pihak Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Denpasar menerima informasi kecelakaan tersebut dari anggota Pos Polisi Ungasan. Aduan tersebut diterima pukul 15.40 Wita.

Neksen menerangkan, truk mengangkut alat berat dari titik posisi pekerjaan di bawah. Saat akan kembali, truk yang berusaha belok kanan tidak kuat menanjak.

“di perjalanan dari tempat kejadian perkara (TKP), truk berusaha belok kanan dan tidak kuat menanjak, turun terguling," ujar Neksen dalam keterangan resmi Basarnas Bali.

2. Separuh badan korban ditemukan dalam keadaan terjepit

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)

Laporan dari Pos Polisi Ungasan itu direspon dengan memberangkatkan 7 orang regu penyelamat menuju TKP. Identitas korban yang meninggal dunia bernama I Nyoman Suyasa (53) berasal dari Banjar Dinas Tampekan, Kabupaten Buleleng.

Evakuasi tubuh korban dikatakan Neksen berjalan lancar. Separuh tubuh korban ditemukan terjepit. Tim penyelamat berupaya mengeluarkan tubuh korban menggunakan peralatan ekstrikasi.

3. Jenazah korban dibawa ke RS Prof Ngoerah

Ilustrasi Rumah Sakit (pexels.com/Pixabay)

Tubuh korban yang telah dievakuasi, dibawa ke RS Prof Ngoerah pada pukul 16.45 Wita menggunakan ambulans Banser. Ada berbagai pihak yang terlibat dalam proses evakuasi para korban.

Unsur penyelamatan yang terlibat diantaranya Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Polsek Kuta Selatan, Polresta Unit Lakalantas, Linmas Desa Pecatu, ambulans Banser, rekan korban dan masyarakat setempat.

Editorial Team