ilustrasi otopsi. (IDN Times/Mardya Shakti)
Menurut keterangan dokter Nyoman Semadi yang didampingi juga oleh timnya, yakni dr I Wayan Sudarma Sp BTKV dan dr I Komang Adhi Parama Harta Sp BTK menyampaikan bahwa pasien tersebut sudah pulang pada hari ke-9 pasca Operasi Bentall yang melibatkan 15 orang tenaga medis dan para medis. Biasanya pasien akan memerlukan waktu yang cukup lama yakni 2 minggu hingga 1 bulan untuk bisa pulang dari rumah sakit.
“Mengenai operasi yang dilakukan beberapa waktu yang lalu itu, kami bekerja sama dengan Rumah Sakit Harapan Kita. Kemudian kami melakukan satu upaya-upaya diagnostik dan tindakan. Dengan sendirinya tindakan itu sudah dikerjakan dan hasilnya sampai saat ini penderita baik serta sudah diizinkan untuk pulang,” jelasnya.
Selain Operasi Bentall, operasi jantung lainnya juga dikerjakan selama pandemik ini. Namun jumlah kasusnya dilaporkan menurun yakni sebanyak 21 kasus pada tahun 2020 lalu dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 52 kasus. Hal ini dikarenakan ada keterbatasan selama pandemik, baik terkait tenaga medis, pasien, maupun sistem.
“Selama pandemik ini kami mengerjakan operasi jantung yang kurang lebih jumlahnya 30 persen dari jumlah yang biasanya,” ucapnya.