Denpasar, IDN Times – Kepolisian Daerah Bali (Polda Bali) mengakui bahwa banyaknya tindak pidana terhadap perempuan dan anak selama tahun 2022 lalu, menjadi early warning bagi semua pihak. Hal tersebut diungkapkan oleh perwakilan Polda Bali dalam kegiatan pelatihan Penanganan Pemerkosaan atau Serangan Seksual dan Kesehatan Mental bagi Petugas Polisi, pada Selasa (7/2/2023), di Sanur, Denpasar.
Pelatihan tersebut diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Inggris Jakarta dan Konsulat Inggris Bali, bekerja sama dengan Polri, Polda Bali, Polda NTB, Komnas Perempuan, LBH Apik dan Sehat Jiwa.