Denpasar, IDN Times - Sepuluh orang laki-laki berbaju oranye dengan tangan diikat kabel ties berjalan berentetan di depan lobi Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Bali, Selasa (16/9/2025) pagi. Mereka kelompok orang yang melakukan kerusuhan setelah pernyataan sikap aksi solidaritas untuk Affan Kurniawaan pada 30 Agustus 2025 lalu. Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya, mengatakan aksi unjuk rasa di Provinsi Bali berlanjut pada penangkapan 170 orang yang diduga menjadi provokator.
Kemudian hasil penyelidikan mengerucut kepada 14 tersangka yang diamankan di dua lokasi berbeda. Yaitu Gedung Dit Reskrimsus Polda Bali dan depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali. Sebanyak 10 orang tersangka dewasa dan 4 orang anak-anak.
"Sisanya sudah kami pulangkan secara bergelombang. Jadi disesuaikan ya," ungkapnya.