Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ibu hamil (IDN Times/Arief Rahmat)

Tabanan, IDN Times - Belum lama ini, seorang ibu hamil di Jakarta tiba-tiba merasakan sakit dan kontraksi saat berada di dalam commuter line jurusan Tiga Raksa-Tanah Abang. Petugas cepat berkoordinasi dengan petugas kesehatan sehingga ibu dan bayi yang dilahirkan dalam kondisi sehat.

Sebenarnya apa yang dialami ibu hamil tersebut? Berikut wawancara IDN Times dengan dokter spesialis Obgyn Rumah Sakit Umum (RSU) Kasih Ibu Tabanan, dr Ketut Suhendro SpOG MKes AIFO.

1. Kejadian yang menimpa ibu hamil tersebut adalah partus presipitatus

Ilustrasi seorang ibu melahirkan bayi. (Pixabay.com/Sanjasy)

Suhendro menjelaskan kondisi yang dialami ibu hamil di Jakarta tersebut adalah partus presipitatus, yaitu proses persalinan yang cepat, kurang dari tiga jam dari sejak merasakan kontraksi rahim sampai bayi lahir.

Adapun penyebab partus presipitatus antara lain:

  • Ibu hamil bukan anak pertama
  • Ibu hamil beberapa kali dan jarak kehamilan berdekatan dengan kehamilan sebelumnya
  • Cairan ketuban berlebih
  • Persalinan prematur
  • Inkompeten servik atau suatu kondisi klinis di mana leher rahim (serviks) membuka terlalu awal (dilatasi dini) pada kehamilan. Terutama pada trimester dua kehamilan. Inkompetensi serviks ini merupakan penyebab terjadinya keguguran berulang ataupun kelahiran prematur (rahim lemah)
  • Kontraksi rahim berlebihan 
  • Pecah ketuban dini.

2. Jangan panik jika terjadi partus presipitatus

Editorial Team

Tonton lebih seru di