Gianyar, IDN Times – Hujan deras yang mengguyur Bali pada 9–10 September 2025telah menimbulkan banjir di berbagai titik. Akibatnya akses jalan lumpuh, rumah warga terendam, bahkan menyebabkan runtuhnya bangunan di berbagai lokasi. Manajer Program IDEP, Putu Suryawan, mengatakan peristiwa ini kembali mengingatkan kita betapa nyata ancaman hidrometeorologi di Bali dan urgensi membangun ketangguhan komunitas di tingkat desa.
Program Bali Mandala yang tengah dijalankan saat ini menjadi ruang bersama bagi Forum PRB Desa (F-PRB), pemerintah desa, kelompok marginal, perempuan, penyandang disabilitas, pemuda, hingga tokoh adat untuk memperkuat peran desa dalam membangun Desa Tangguh Bencana (DESTANA) yang inklusif.
"Lebih dari 120 peserta dilatih untuk memahami konvergensi Pengurangan Risiko Bencana (PRB), Adaptasi Perubahan Iklim (API), dan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), sekaligus mengarusutamakan GEDSI dalam aksi mitigasi dan adaptasi," terangnya.