[OPINI] Polemik Pawai Ogoh-ogoh Ditiadakan & Tensi Panas Politik

Pawai ogoh-ogoh merupakan tradisi wajib yang diadakan setiap tahun, sehari sebelum perayaan Hari Raya Nyepi di Bali. Tradisi ini memang paling dinanti-nantikan oleh generasi remaja Bali. Bukan hanya itu, masyarakat bahkan wisatawan pun menantikan momen yang hanya berlangsung setahun sekali tersebut.
Namun tidak setiap tahun tradisi ini diadakan. Biasanya pada saat tahun politik atau penyelenggaraan pemilihan umum, pawai ogoh-ogoh biasanya akan ditiadakan. Masyarakat saat malam pengerupukan hanya menyalakan obor, bunyi-bunyian dan mengelilingi desa.
Tentu saja bagi kalangan remaja peniadaan pawai ogoh-ogoh akan membuat mereka merasa bahwa pengerupukan menyambut Hari Raya Nyepi begitu hambar. Selain itu kreativitas yang generasi muda Bali bangun setiap tahun melalui ogoh-ogoh pun tidak dapat dilakukan saat tahun politik.
Bukan tanpa alasan memang pawai ogoh-ogoh ditiadakan saat tahun politik. Setiap menjelang pemilu terutama secara Nasional, tensi panas akan terasa di kalangan masyarakat Indonesia, tak terkecuali masyarakat Bali.