Tabanan, IDNTimes - Ogoh-ogoh menjadi budaya yang tidak lepas dari hari raya Nyepi. Masing-masing banjar di Bali, setiap tahunnya selalu memikirkan konsep dalam hal pembuatan ogoh-ogoh. Salah satunya Sekar Teruna (ST) Pusadha di Banjar Bandung, Desa Pandak Bandung, Kecamatan Kediri, Tabanan.
Pada Nyepi tahun ini, ST Pusadha menciptakan sebuah karya ogoh-ogoh bertema Sekar Layu. Karya ini terinspirasi dari kisah nyata yang ada di Desa Pandak Bandung, yakni kisah cinta seorang anak perempuan bernama Diah Juwita yang menikah tanpa restu orangtua.