Denpasar, IDN Times - Apakah kamu suka pergi ke pantai, lalu menemukan sampah plastik di lautan? Kondisi tersebut sangat mudah dijumpai, bahkan di Pulau Bali sendiri. Pada bulan tertentu, berton-ton sampah musiman ini menghiasi pantai-pantai di Bali, terutama pantai ikonik Kuta. Pun, Tim IDN Times juga pernah melihat seekor Penyu Hijau-barang bukti tindak pidana yang dititiprawatkan di lembaga konservasi-mengeluarkan kotoran berupa sampah plastik.
Direktur Eksekutif Coral Triangle Center, Rili Djohani, mengatakan permasalahan sampah plastik di pulau-pulau kecil di Indonesia sangat tinggi. Solusi penanganan sampah sampai saat ini berada di tangan komunitas. Hasil studi kasus ini menunjukkan bagaimana inisiatif lokal dapat mendorong perubahan yang berarti. Misalnya program pengelolaan sampah di kawasan konservasi laut Indonesia, dan model ekonomi sirkular di masyarakat pesisir.
"Pemuda awalnya tidak peduli. Itu bukan sampah kita, mereka merasa 'kenapa kami harus peduli?' Kami melihat peran perempuan sangat penting. Biasanya peran perempuan juga leader terutama di Nusa Penida, dan Pulau Atauro di Timor Leste. Ibu-ibu saling membagikan pengetahuan," terangnya.