Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Anggota kepolisian sedang melakukan patroli di media sosial. (Dok.IDNTimes/Polres Klungkung)

Klungkung, IDN Times- Memasuki masa kampanye Pemilu 2024, jajaran Polres Klungkung mulai menggencarkan patroli di dunia maya. Petugas memantau posting-posting di media sosial (medsos) yang terindikasi dapat menganggu keamanan.

Patroli siber ini menjadi salah satu fokus dari kepolisian di Klungkung, di tengah dinamika politik yang mulai menghangat.

1. Polisi bentuk tim khusus untuk memantau akun buzzer

Ilustrasi Provokator (IDN Times/Mardya Shakti)

Tim khusus yang dinamakan Cyber Troops Polres Klungkung itu tak hanya memantau kabar bohong atau hoaks di medsos, tapi juga memantau akun-akun yang terindikasi buzzer.

Kapolres Klungkung, AKBP Nengah Sadiarta mengungkap, tim siber tengah menyelidiki  akun-akun yang ditengarai merupakan buzzer di Klungkung. "Kalau ada indikasi seperti itu (buzzer), ada tim lain untuk mengkaji dan itu teknis. Intinya pengawasan kami lakukan, jangan sampai akun-akun ini memicu gangguan keamanan," kata  pada Jumat (1/12/2023).

Akun-akun yang menjadi target operasi tim siber ini adalah mereka yang mengkampanyekan isu-isu politik dengan menggunakan informasi yang keliru, melakukan manipulasi di medsos, melaporkan konten secara massal, hingga strategi politik dengan trolling hingga doxing.

2. Ini prioritas sasaran patroli siber

Editorial Team

Tonton lebih seru di