Official Tim PERSIKABO meninggal dunia saat mendaki Gunung Batur. (Dok. IDN Times / Polres Bangli)
Menurut keterangan Kasi Humas Polres Bangli, IPTU Wayan Sarta, korban mendaki bersama tujuh orang temannya. Rombongan tersebut berangkat pada Selasa (15/3/2022) pukul 01.00 Wita. Mereka di antaranya 3 pemain PERSIKABO yakni Didik Wahyu, Sahrul Trisna, dan Gustur Cahyo.
Selain itu, ikut pula Official Tim PERSIKABO, di antaranya Ahmad Mundir dan Irfan Surya Nugroho. Ditambah Tim Medis Muhammad Iksan dan fotografer yang bernama Brahmadi Jiwandana.
Berdasarkan keterangan saksi, Brahmadi, kepada pihak kepolisian, bahwa rombongan tiba di Pos 1 pendakian Gunung Baturpukul 02.00 Wita. Mereka kemudian beristirahat selama 15 menit. Saat itu disebut korban memang sudah mengeluh kelelahan.
“Saat itu korban menyatakan kecapekan. Namun tetap ingin melanjutkan pendakian hingga ke Pos 3. Sehingga salah satu rombongan mendaki berinisiatif untuk menghubungi tukang ojek untuk mengantar korban hingga ke Pos 3,” jelasnya.
Korban kemudian diantar menuju Pos 3 menggunakan sepeda motor. Tukang ojek tersebut kembali turun dan menjemput saksi untuk diantar ke Pos 3. Korban dan saksi kemudian beristirahat sambil menunggu rombongan lainnya tiba di Pos 3. Namun hingga rombongan lain sampai di Pos 3, saksi dan korban masih tetap beristirahat di Pos tersebut. Sementara rombongan yang mereka tunggu tetap melanjutkan pendakian ke puncak.