Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Imam Rosidin

Denpasar, IDN Times - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menggelar kongres ke-V di Hotel Grand Inna Bali pada 8-11 Agustus 2019. Kongres tersebut rencananya tinggal menetapkan Megawati Soekarno Putri sebagai Ketua Umum lagi.

1. Kongres ini tinggal menetapkan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP

Ilustrasi pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Bali yang juga sebagai Ketua Pelaksana Kongres V, I Wayan Koster, menyatakan kongres kali ini tinggal menetapkan Megawati sebagai Ketua Umum PDIP. Selain itu agenda lainnya adalah pembahasan kepengurusan partai dan sejumlah komisi.

"Sebagaimana kongres ada agenda pemilihan ketua umum. Kalau kongres ini tinggal menetapkan Megawati sebagai Ketua Umum. Kemudian (Mega) mendapat mandat penuh dari kongres tanpa pengurus DPP (Dewan Pimpinan Pusat). Kemudian para peserta akan terbagi menjadi komisi, ada AD/RT (Anggaran Dasar/Rumah Tangga), program, ideologi. Total ada lima komisi dan tiga sub komisi,” kata Koster di Hotel Grand Inna Bali, Rabu (7/8).

2. Koster menilai tidak perlu ada ketua harian dan waketum

IDN Times/Imam Rosidin

Koster juga menyinggung terkait kabar adanya struktur baru seperti Ketua Harian dan Wakil Ketua Umum di tubuh PDIP. Menurutnya, struktur PDIP akan masih sama seperti sebelumnya, yakni tidak ada Ketua Harian dan Wakil Ketua Umum.

"Sejauh yang saya ikuti, struktur DPP akan tetap mengacu pada struktur DPP yang sebelumnya. Tidak ada ketua harian, tidak ada waketum," tegasnya.

3. Kenapa Megawati dipilih lagi menjadi Ketua Umum PDIP?

IDN Times/Irfan Fathurohman

Menurut Koster, Megawati dinilai masih layak menjabat sebagai Ketua Umum PDIP. Ia melihat dari sejumlah prestasi Megawati menjadi pimpinan tertinggi partai yang tidak boleh dikesampingkan. Terrkait regenerasi, ia menilai akan berjalan alamiah.

“Yang jelas Pilpres menang, pileg menang. Artinya solid dan sudah dapat prestasi gini, kan. Regenerasi itu alamiah akan terjadi, ada saat yang tepat. Sekarang aspirasi para struktur partai memohon kepada ketua umum untuk memimpin kembali PDIP,” katanya.

4. Pemimpin masa depan di PDIP harus memiliki ideologi seperti Bung Karno

Onbekend/Anonymous via Wikimedia

Koster yang juga Gubernur Bali ini menilai, orang yang layak menduduki pimpinan tertinggi PDIP di masa mendatang, harus memiliki ideologi seperti Soekarno.

“Yang jelas harus ideologis Bung Karno,” tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Kongres PDIP akan dimulai pada Kamis (8/8) besok. Rencananya akan dibuka oleh Presiden RI, Joko Widodo, pada pukul 13.00 Wita.

Editorial Team