Denpasar, IDN Times – Tragedi Bom Bali I yang terjadi pada 12 Oktober 2002, pukul 23.05 Wita di Jalan Legian, Kecamatan Kuta, Badung, hingga kini masih menyisakan duka yang mendalam. Peristiwa tersebut telah menewaskan 202 orang dan langsung melumpuhkan pariwisata Bali. Pelaku menggunakan bom berjenis TNT seberat satu kilogram dan RDX berbobot 50 sampai 150 kilogram.
Korban tragedi Bom Bali I, Tumini (45) hingga saat ini masih mengingat dengan jelas peristiwa traumatis itu. Berikut kesaksiannya yang ia ceritakan pada Kamis (15/10/2020), saat mengikuti assessment dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).