Klungkung, IDN Times - Tiga siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Klungkung terpaksa tidak dapat mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK), yang berlangsung mulai Senin (22/5). Ketiga siswa itu terpaksa absen karena harus menjalani perawatan akibat terserang demam berdarah (DB).
Hanya saja, satu siswa tersebut akhirnya sembuh dan bisa mengikuti ujian.