Kabupaten Tabanan Dapat Bantuan Benih Padi untuk Lahan 12 Ribu Ha

- Benih padi varietas unggul Inpari 32 disalurkan gratis kepada petani Tabanan
- Pendistribusian benih padi dilakukan secara bertahap, menyesuaikan jadwal musim tanam
- Lahan seluas 4.353 ha telah ditanami padi, dengan Kecamatan Selemadeg Barat sebagai yang terluas
Tabanan, IDN Times - Untuk meningkatkan produktivitas pertanian, petani di Kabupaten Tabanan mendapatkan bantuan benih padi untuk lahan seluas 12.000 hektar (ha) tahun ini. Bantuan benih padi tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui dana aspirasi DPR RI dan merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah dalam menekan biaya produksi pertanian.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan I Made Subagia mengatakan bahwa nilai bantuan benih padi itu mencapai Rp4,5 miliar dengan perhitungan harga benih berkisar Rp14.000–Rp15.000 per kilogram. Menurut Subagia tahun ini bantuan benih untuk Tabanan melonjak signifikan.
"Tahun lalu mendapatkan bantuan benih untuk lahan seluas 3.000 ha. Tahun ini menjadi 12 ribu ha," ujarnya, Kamis (10/7/2025).
1. Benih padi merupakan varietas unggul Inpari 32

Menurut Subagia, benih padi yang disalurkan kepada petani Tabanan ini merupakan varietas unggul Inpari 32. Varietas ini dikenal cocok untuk karakteristik lahan di Kabupaten Tabanan.
"Selain cocok dengan lahan di Tabanan, hasil panennya stabil dan baik," ujarnya.
Benih ini diberikan secara gratis dan penyalurannya mengikuti data Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) yang diusulkan oleh kelompok subak. Bantuan benih ini juga untuk mencegah petani menggunakan benih yang tidak bersertifikat atau kualitas rendah, yang bisa berujung pada kerugian produksi.
2. Pendistribusian benih padi dilakukan secara bertahap

Subagia menjelaskan, pendistribusian benih padi telah dimulai Juni 2025 dan dilakukan secara bertahap, menyesuaikan dengan jadwal musim tanam padi di masing-masing wilayah. Dia pun berharap produksi padi di Kabupaten Tabanan bisa meningkat secara signifikan.
"Apalagi bantuan dari pemerintah juga mencakup pupuk subsidi gratis. Diharapkan kombinasi keduanya ini bisa meningkatkan produksi padi di Tabanan," katanya.
Namun, kata Subagia, apabila petani sudah mendapatkan bantuan sebelumnya, maka mereka tidak akan mendapatkan bantuan yang serupa, “Petani penerima bantuan sebelumnya, kami pastikan tidak mendapat bantuan serupa pada musim tanam tahun ini. Tujuannya agar distribusi bantuan lebih merata dan tepat sasaran,” tambahnya.
3. Lahan seluas 4.353 ha telah ditanam padi

Berdasarkan data dari Dinas Pertanian Tabanan per Juli 2025, tercatat 4.353 ha lahan yang sudah ditanami padi. Kecamatan Selemadeg Barat menempati urutan pertama dengan luas mencapai 341,18 ha, disusul Selemadeg seluas 754 ha. Beberapa kecamatan lain juga menunjukkan kontribusi signifikan terhadap capaian tanam bulan. Kediri menanam di lahan seluas 731 ha, dan Kerambitan menyusul dengan 645 ha.