Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Jasad Orok dalam Tas Gendong Terapung di Sungai Denpasar

Dok.IDN Times/istimewa
Dok.IDN Times/istimewa

Denpasar, IDN Times – Seorang petugas kebersihan dari Dinas Pekerjaan Umum Kota Denpasar, I Made Sudiarsa (31), kaget ketika menemukan tas gendong berisi jasad orok di sungai Jalan Imam Bonjol, Banjar Buagan, Desa Pemecutan Kelod, pada Senin (20/1) pukul 08.15 Wita. Berikut penjelasannya.

1.Saksi saat itu sedang bertugas membersihkan sampah di sungai dan menemukan tas gendong

Dok.IDN Times/istimewa
Dok.IDN Times/istimewa

Kepada petugas, Sudiarsa menjelaskan bahwa ketika sedang membersihkan jaring sampah di bantaran sungai, tiba-tiba matanya tertuju kepada tas gendong berwarna hitam.

“Membersihkan jaring sampah lalu melihat tas tersebut. Saksi turun ke sungai dan membukanya ternyata isinya orok,” jelas Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat, Iptu Aji Yoga Sekar.

2.Saksi sengaja terjun ke sungai untuk mengangkut tas warna hitam karena penasaran

Pexels.com/Pixabay
Pexels.com/Pixabay

Sudiarsa kaget begitu melihat jasad bayi (Orok) perempuan dalam tas tersebut. Ia kemudian memberitahu rekannya, Made Kusuma Jaya (31) dan Andi Martana (24).

Dari pengakuan Made Kusuma, saat itu ia memang menyaksikan Sudiarsa yang sengaja turun ke sungai, hanya untuk mengambil tas dengan merek National Geographic tersebut karena penasaran isinya. Informasi tersebut lalu diteruskan ke mandor pekerjaan umum, Made Suastika.

3.Masih dilengkapi dengan ari-ari, jasad orok dibungkus celana. Sedangkan beberapa hari yang lalu orok perempuan tanpa kepala juga ditemukan di wilayah hukum Denpasar Barat

Dok.IDN Times/Istimewa
Dok.IDN Times/Istimewa

Orok tersebut masih lengkap dengan ari-arinya, dan dibungkus celana pantai bermotif bunga hijau berdasar putih. “Kami masih mencari saksi dan melakukan penyelidikan,” ucapnya

Sebelumnya pada Sabtu (18/1) pukul 06.30 Wita, orok berjenis kelamin perempuan juga ditemukan tanpa kepala di Sungai Ayung Jalan Cekomaria Gang Intan, tepatnya selatan sekretariat MGPSR (Maha Gotra Sanak Sapta Resi) Banjar Kedua, Desa Peguyangan Kangin.

Jasad tersebut ditemukan oleh Made Sukarata (40), seorang petugas Satpam Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga yang saat itu berniat mandi ke sungai bersama anaknya. Saat itu anak saksi mencium bau amis dan mengatakan ada kura-kura. Namun saat didekati, saksi justru melihat jasad bayi perempuan terapung dan tersangkut di sungai. Kondisinya sudah tanpa kepala dan beralaskan besek.

Share
Topics
Editorial Team
Ayu Afria Ulita Ermalia
Irma Yudistirani
Ayu Afria Ulita Ermalia
EditorAyu Afria Ulita Ermalia
Follow Us