WNA Rusia Ketahuan Bawa Orangutan Dalam Koper di Bandara Ngurah Rai

Kesian orang utannya

Badung, IDN Times - Airport Security Screening Bandara Ngurah Rai berhasil menangkap sekitar seorang penumpang pesawat yang membawa orangutan sekitar pukul 23.00 Wita, Jumat (22/3). Orangutan tersebut dimasukkan ke dalam keranjang dan dimasukkan lagi ke dalam koper.

Bagaimana ceritanya?

1. Pelaku berasal dari Rusia

WNA Rusia Ketahuan Bawa Orangutan Dalam Koper di Bandara Ngurah RaiDok.IDN Times/Istimewa

Pelaku bernama Zhestkov Andrei, warga negara asing (WNA) asal Rusia. Ia penumpang pesawat GA 870 tujuan Rusia yang transit di Seoul.

Keberadaan orangutan ii terungkap saat kopernya melewati Pre Screening X-Ray No 3 terminal keberangkatan internasional Bandara Ngurah Rai. Dari sanalah petugas bandara melihat ada benda mencurigakan di dalam koper.

Baca Juga: WNA Bawa Orang Utan ke Rusia dari Bali, Dipelihara atau Diteliti?

2. Orangutan dalam keadaan tidur di dalam koper

WNA Rusia Ketahuan Bawa Orangutan Dalam Koper di Bandara Ngurah RaiDok.IDN Times/Istimewa

Selain orangutan, petugas juga menemukan dua ekor tokek dan lima kadal di dalam koper. Orangutan tersebut berjenis kelamin jantan dan diperkirakan berusia dua tahun.

Saat ditemukan, orangutan dalam keadaan tidur di dalam koper. Petugas lantas menduga jika hewan yang dilindungi ini diberi obat jenis CTM. Sebab mereka menemukan sejumlah pil CTM di dalam koper.

Baca Juga: Orangutan yang Hendak Diselundupkan dari Bali akan Dijual di Rusia

3. Orang utan dibeli melalui street market di Jawa

WNA Rusia Ketahuan Bawa Orangutan Dalam Koper di Bandara Ngurah RaiDok.IDN Times/Istimewa

Avsec Bandara lantas menyerahkan pelaku dan barang bukti ke karantina pukul 01.15 Wita. Setelah itu diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali untuk penanganan lebih lanjut.

Pelaku mengaku orangutan itu diserahkan oleh temannya asal Rusia yang lebih dulu berangkat ke Rusia. Dari pengakuannya juga, orangutan dibeli di Jawa melalui street market seharga $3000 US.

Saat ini orangutan sudah diamankan di kantor Balai KSDA Bali untuk penanganan lebih lanjut. Sementara pelaku ditangani oleh pihak Kepolisian Sektor Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (Polsek KP3) Bandara Ngurah Rai.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya