Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi curhat (pexels.com/Polina Zimmerman)
ilustrasi curhat (pexels.com/Polina Zimmerman)

Langit kelabu dan hujan mulai turun, terkadang cerah datang, cuaca di Bali sedang tidak menentu. Namun, jangan sampai membuatmu kondisimu sendu. Yuk beranjak dari tempat tidur dan mulai aktivitas hari ini dengan penuh semangat.

Sebelum memulai hari ini, ada berbagai ramalan hari Baik menurut Hindu Bali dari Kalender Bali Digital. Ramalan pertama ada tutur mandi merupakan hari baik untuk melakukan hal yang bersifat gaib atau kedyatmikan, serta memberikan petuah atau nasihat. Penasaran gimana ramalan hari baik lainnya? Yuk baca selengkapnya di bawah ini.

Baik membuat peraturan

ilustrasi peraturan (pexels.com/ Joshua Miranda)

Dauh ayu merupakan hari baik untuk membuat awig-awig (aturan di desa adat), peraturan-peraturan atau undang-undang, dan baik untuk membangun. Gagak anungsang pati adalah hari yang tidak baik melakukan upacara membakar mayat atau atiwa-tiwa.

Baik menangkap ikan

ilustrasi nelayan budidaya ikan bandeng di hutan bakau (unsplash.com/Quang Nguyen Vinh)

Kala katemu adalah hari baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, dan mengadakan pertemuan. Pepedan merupakan hari baik untuk membuka lahan pertanian baru. Namun, tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. 

Baik memperbaiki pagar

ilustrasi pagar hidup (pexels.com/Markus Winkler)

Taliwangke artinya baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi atau benda-benda mati. Namun, tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun dan membuat tali ternak. Pararasan: Laku Bumi, Pancasuda: Lebu Katiup Angin, Ekajalaresi: Kasobagian, Pratiti: Jaramerana.

Editorial Team