Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Hari Baik Menurut Hindu Bali 15 Juli 2024, Saatnya Belajar

Ni Komang Yuko Utami
ilustrasi belajar (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi belajar (pexels.com/Ron Lach)

Selamat pagi semuanya, gimana kabar hari ini?Apa pun yang kamu alami saat ini, tetap bertahan dan berusaha ya. Yuk semangat menjalani hari karena nasib baik akan datang tak diduga.

Mengawali hari kamu, IDN Times merangkum ramalan hari baik menurut Kalender Bali Digital. Ramalan hari baik pada Selasa, 15 Juli 2025 adalah dirgahayu artinya baik untuk mulai belajar. 

Pepedan adalah hari baik untuk membuka lahan pertanian baru. Namun, pada hari pepedan tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. Penasaran gimana hari baik lainnya? Yuk baca selengkapnya di tautan berikut.

Baik membuat peraturan

Ilustrasi Hukum (IDN Times/Fadillah)

Dauh ayu adalah hari baik untuk membuat awig-awig, peraturan-peraturan atau undang-undang. Bagi kamu yang ingin membangun rumah, selamat karena hari ini adalah hari yang cocok untuk membangun rumah. 

Ada juga yang disebut dengan hari banyu urug merupakan hari baik untuk membuat bendungan. Namun, bagi yang ingin membangun sumur harap bersabar karena hari ini tidak baik untuk membuat sumur. 

Baik menanam ketela dan umbi-umbian

ilustrasi ubi (unsplash.com/Trang TRIEU)

Kala luang adalah hari baik untuk membuat terowongan. Jika ada yang ingin berkebun khususnya menanam umbi-umbian, pada hari kala luang juga cocok untuk menanam ketela atau umbi-umbian.

Jangan sedih ya buat kamu yang ingin melaksanakan upacara perkawinan menurut Hindu Bali. Karena ada hari rangda tiga bermakna sebagai hari yang tidak baik melakukan upacara pawiwahan atau perkawinan.

Baik menanam padi dan jagung

ilustrasi jagung manis (unsplash.com/Vlad)

Para petani bergembira hari ini karena ada hari sampi gumarang turun. Hari ini baik untuk menanam padi dan jagung. Yuk semangat menanam dan merawat tanamannya ya.

Sampi gumarang turun juga cocok banget untuk membangun rumah. Pararasan: Laku Pandita Sakti, Pancasuda: Satria Wibawa, Ekajalaresi: Buat Suka, Pratiti: Nama rupa.

Topics
BaliHinduhari baikramalan 2025Kalender Bali 2025

Editorial Team

EditorIrma Yudistirani

Tonton lebih seru di