Hari Baik Hindu Bali 4 Agustus 2025, Saatnya Bekerja

Selamat pagi semuanya, senyum dulu yuk karena keceriaan akan mendatangkan berkah yang merekah. Kamu harus semangat bekerja pada Senin, 4 Agustus 2025 karena ada hari amertayoga. Hari ini baik untuk mencari pengupa jiwa (nafkah) dan memulai usaha atau perusahaan.
Pada hari amertayoga juga baik untuk membangun. Sementara, kala jengking merupakan hari baik untuk mulai belajar menari, menabuh, membuat bubu, seser, dan jaring. Namun, tidak baik untuk Manusa Yadnya, menikah, dan upacara potong rambut. Penasaran gimana ramalan hari baik lainnya? Yuk baca selengkapnya di bawah ini.
Baik membakar keramik

Gni rawana jejepan adalah hari baik untuk mulai pekerjaan yang menggunakan api seperti membakar genteng, batu bata, keramik, gerabah, membuat senjata tajam (pande besi). Namun, tidak baik mengatapi rumah, melaspas, dan bercocok tanam. Geni murub artinya baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api seperti membakar bata mentah, genteng, dan lain-lain. Namun, tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah.
Geni rawana adalah hari baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Namun, tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas atau mengupacarai bangunan baru, dan bercocok tanam. Dina carik artinya tidak baik dipakai dewasa. Kala gumarang munggah adalah hari baik melakukan upacara Bhuta Yadnya. Namun, tidak baik untuk menanam sirih, tembakau.
Baik membuat tempat berjualan

Kala rebutan artinya baik untuk membuat tempat berjualan, membuat alat-alat tempat barang dagangan, alat-alat penangkap ikan, membuat dan memasang kungkungan. Kala jangkut artinya baik untuk membuat pencar, jaring, senjata. Kala mereng artinya tidak baik untuk bercocok tanam.
Kala sor adalah hari yang tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. Macekan agung artinya baik untuk membuat benda-benda runcing untuk pura seperti pengawin, tumbak, senjata pengider-ider, dan lainnya.
Baik menggarap sawah

Pamacekan artinya baik untuk mengerjakan sawah dan kebun, membuat tombak penangkap ikan, tapi tidak baik melaksanakan yadnya. Macekan lanang adalah hari baik untuk membuat taji, tumbak, keris, alat penangkap ikan. Namun, tidak baik untuk upacara yadnya. Pepedan artinya baik untuk membuka lahan pertanian baru. Namun, tidak baik untuk membuat peralatan dari besi.
Taliwangke adalah hari baik untuk memasang tali penghambat di sawah atau di kebun, memperbaiki pagar, membuat tali pengikat padi/benda-benda mati. Namun, tidak baik untuk mulai mengerjakan benang tenun, membuat tali ternak. Pararasan: Aras Tuding, Pancasuda: Sumur Sinaba, Ekajalaresi: Kinasihan Amerta, Pratiti: Jaramerana.