Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ternak ayam (pexels.com/Magda Ehlers)
ilustrasi ternak ayam (pexels.com/Magda Ehlers)

Gianyar, IDN Times -Selamat siang semuanya, semoga kabar kamu baik dan sehat selalu ya. Pada Kamis, 16 Oktober 2025, IDN Times akan merangkum ramalan hari baik Hindu Bali berdasarkan Kalender Bali Digital. Ramalan pertama adalah kala upa artinya baik untuk mulai memelihara hewan ternak atau wewalungan

Sementara itu, banyu urug merupakan hari baik untuk membuat bendungan. Namun, tidak baik untuk membuat sumur. Penasaran gimana ramalan hari baik lainnya? Yuk baca selengkapnya di bawah ini.

Baik membuat jerat perangkap

ilustrasi perangkap tikus (pixabay.com/Peggy_Marco)

Kala pati merupakan hari baik untuk membuat jerat dan memasangnya, pengrusak (sejenis perangkap hama), dan sebagainya. Namun, tidak baik untuk semua upacara dan pekerjaan yang lainnya. Carik walangati adalah hari yang tidak baik untuk melakukan pernikahan atau wiwaha, atiwa-tiwa atau ngaben, dan membangun rumah.

Tidak baik sebagai hari pernikahan

Ilustrasi pernikahan (Unsplash.com/Nathan Dumlao)

Kala tampak artinya tidak baik untuk dewasa nikah atau perkawinan. Salah wadi merupakan hari yang tidak baik untuk melakukan upacara Manusa Yadnya, seperti wiwaha, mapendes, potong rambut, dan lain-lain. Termasuk tidak baik melangsungkan Pitra Yadnya, misalnya penguburan, atiwa-tiwa atau ngaben, nyekah, ngasti,dan lain-lain.

Baik menghilangkan penyakit non medis

ilustrasi sihir dan santet (pexels.com/id-id/cottonbro)

Titibuwuk merupakan hari yang baik untuk menghilangkan penyakit karena guna-guna dan penyakit non medis lainnya. Namun, tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan penting bepergian, membuat tangga atau banggul. Pararasan: Laku Bintang, Pancasuda: Satria Wibawa, Ekajalaresi: Buat Astawa, Pratiti: Saskara.

Editorial Team