Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Denpasar, IDN Times - Presiden Republik Indonesia Joko "Jokowi" Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah memanggil para tokoh atau publik figur ke Istana Negara, selama dua hari sejak Senin (21/10) sampai Selasa (22/10). Jokowi memanggil sejumlah tokoh tersebut untuk diminta menjadi calon menteri Kabinet Kerja Jilid II dan jabatan lainnya.

Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, merupakan orang terakhir yang dipanggil Presiden Jokowi, pada Senin (21/10) lalu. Ia ditemani oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo. Prabowo menyebut dirinya diminta untuk membantu Jokowi di bidang pertahanan.

Apa tanggapan Gerindra Bali?

1. Gerindra Bali mendukung keputusan Prabowo

(Prabowo Subianto) ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

I Made Gede Ray Misno, Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) Gerindra Provinsi Bali mendukung penuh keputusan Prabowo jika memang menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) di Kabinet Kerja Jilid II.

"Apapun keputusan beliau (Prabowo), dari langkah-langkah strategis yang dilakukan bersama Bapak Presiden untuk menjaga keutuhan NKRI (Negara Kesaguan Republik Indonesia)," kata Ray Misno saat dihubungi, Selasa (22/10) sore.

2. Keputusan Prabowo jadi Menhan bukan kepentingan pribadi

Editorial Team

Tonton lebih seru di