Denpasar, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar, menyebut wilayah Bali akan diterpa angin yang cukup kencang selama tiga hari ke depan dari Selasa (22/1) sampai Kamis (24/1).
Kondisi ini sebenarnya sudah terjadi sejak Senin (21/1) lalu. Angin kencang ini bahkan membuat pohon beringin tua di sekitar rumah dinas Gubernur Bali, Wisma Jaya Shaba tumbang, Selasa (22/1) siang sekitar pukul 14.15 Wita.
Pohon tumbang tersebut berada di bagian belakang sebelah barat Kantor Gubernur di Jalan Surapati, Denpasar. Pantauan di lokasi, pohon itu menimpa sisi barat wantilan atau gedung serba guna.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Provinsi Bali, Dewa Putu Mantera, mengatakan pohon tersebut tumbang karena angin yang cukup kencang.
Selain itu kondisinya juga sudah lapuk di bagian batangnya. Selama penanganan, pihaknya menerjunkan 11 personel yang dibekali dengan gergaji mesin.
"Pohon ini diperkirakan usianya sudah lebih dari seratus tahun," katanya.
Masih belum diketahui jumlah kerugian kerusakan yang ditimbulkan, seperti genteng rusak dan dinding yang mengalami retak.
"Diperkirakan Rp100 jutaan lebih kalau dilihat dari kerusakannya," katanya.
Ia menambahkan, mengingat cuaca buruk yang terjadi akhir-akhir ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten dan Kota. Bentuk koordinasinya adalah dengan memotong dan memangkas pohon yang dinilai sudah tua dan membahayakan.
"Imbauannya kepada masyarakat juga agar lebih waspada dengan cuaca semacam ini. Jadi bepergian saja kalau memang benar-benar penting," pungkasnya.