Klungkung, IDN Times - Beberapa waktu lalu, seluruh kepala daerah Provinsi Bali diundang ke Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo. Mereka yang menghadiri undangan kala itu adalah Gubernur Bali, I Wayan Koster; Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti; Bupati Gianyar, I Made Agus Mahayastra; Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta; dan Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri.
Kehadiran mereka bahkan diabadikan dalam foto dan diunggah ke akun Facebook resmi Pemerintah Provinsi Bali, Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Namun foto ini justru menimbulkan spekulasi. Yaitu tentang kehadirannya Bupati Klungkung ke Istana Negara. Kabarnya, di internal Partai Gerindra Bali, Suwirta disebut-sebut dikeluarkan dari grup WhatsApp Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Klungkung.
Selain itu beredar pula pesan tangkapan layar (Screenshot) di grup Partai Gerindra Bali, yang isinya menyudutkan Suwirta masih menduduki posisi Ketua Dewan Pembina DPC Partai Gerindra Klungkung. Benarkah demikian?