Tabanan, IDN Times - Festival ke Uma kembali digelar selama dua hari, pada Sabtu (9/7/2022) dan Minggu (10/7/2022). Setelah sempat vakum selama masa pandemik COVID-19, kali ini Festival ke Uma digelar di areal persawahan Subak Kekeran, Banjar Kekeran, Desa Penatahan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan.
Walaupun pagelaran yang dihadirkan tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, namun Festival ke Uma kali ketiga ini dinilai memiliki kesan tersendiri. Terlebih sudah dua tahun lamanya aktivitas dibatasi. Festival ini digelar oleh Sanggar Buratwangi dan Sanggar Wintang Rare, bekerja sama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bali Women Crisis Centre (WCC).
"Kegiatan ini bermanfaat untuk membangkitkan kearifan lokal, khususnya pertanian yang ada di Penatahan ini," kata Perbekel Desa Penatahan, Nengah Suartika, saat membuka Festival ke Uma, Sabtu (9/7/2022).