Badung, IDN Times - Putri Indahsari Tanjung atau lebih akrab disapa Putri Tanjung ditunjuk sebagai Staf Khusus (Stafsus) Presiden Joko "Jokowi" Widodo di usianya yang masih muda, Kamis (21/11) lalu.
Putri sulung pengusaha nasional Chairul Tanjung ini juga seorang founder dan CEO Creativepreneur Event Creator, perusahaan penyelenggara acara (Event organizer). Meski memiliki perusahaan sendiri, ada perasaan yang berbeda ketika Putri Tanjung dipanggil Jokowi ke Istana Negara.
Putri Tanjung menceritakan bagaimana perasaannya ketika dipanggil ke Istana Negara, saat mengisi acara "Creativepreneur Corner" di The Stones Hotel, Legian, Kabupaten Badung Bali, Sabtu (23/11).
Kata Putri, dirinya mengaku kaget saat dipilih menjadi satu di antara tujuh stafsus millennial. Tak Putri. Presiden Jokowi juga kaget mengetahui usia Putri yang masih 23 tahun.
"Jadi saya agak kaget juga, kan Bapak Jokowi katanya kaget baca umur saya. Saya juga kaget (Jadi stafsus)," kata Putri saat menjawab pertanyaan moderator dalam acara itu.
Ia sangat bersyukur ketika ditunjuk menjadi stafsus Kepresidenan. Karena ia merasa mendapat kepercayaan sebagai teman diskusi Presiden Jokowi, untuk memberikan ide serta inovasi yang baru, khususnya di kalangan millennial.
"Dan juga bisa menjadi jembatan untuk Bapak Presiden mendengar aspirasi dari teman-teman semua juga. Di umur 23 ini sebenarnya kaget juga sih, dan saya sangat bersyukur dan semoga saya benar-benar bisa menyampaikan aspirasi anak-anak muda ke Istana," ujarnya.
Ia mengungkapkan, visi misinya sebagai Stafsus Kepresidenan nantinya akan disamakan dengan visi misi yang pernah ia emban semenjak awal mendirikan usahanya, Creativepreneur Event Creator. Yaitu mendorong creative entrepreneur mindset, dan inovasi-inovasi anak-anak muda di Indonesia.
"Karena saya ingin lebih banyak lagi anak-anak muda yang bisa berkarya, ada platformnya, ada aksesnya. Jadi itu fokus saya, dan semoga dengan saya bisa menjadi teman diskusi Presiden, dan dipercayai dengan amanah ini, saya bisa memberikan ide-ide yang segar juga untuk mendorong visi-misi saya itu," harapnya.
Putri menyampaikan, dirinya akan banyak belajar segala hal tentang stafsus. Karena ia baru pertama kalinya mengemban amanah sebagai stafsus di usia muda. Tentu tantangan dan tanggung jawabnya sangat besar.
"Tapi yang bikin saya semangat dan sangat tertarik, saya ada teman-teman staf khusus lainnya. Ada enam yang masih millennial, yang masih muda-muda. Jadi menurut saya, kita menjadi teman diskusi yang seru. Semoga ada ide-ide dan inovasi baru dari kita, dan bisa kita kasih ke Bapak Jokowi, dan semoga bisa membantu. Ini menjadi tanggung jawab anak-anak muda juga (Untuk) bisa berkontribusi lebih lagi untuk negara. Insyallah akan semaksimal dan setotal mungkin untuk bisa memberikan yang terbaik," ujar Putri.