Polda Bali Amankan 38 Tersangka Love Scam Jaringan Kamboja

Denpasar, IDN Times - Direktorat Reserse Siber Polda Bali mengamankan 38 tersangka yang terlibat kasus peredaran tindak pidana siber dengan modus operandi love scam. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali, Irjenpol Daniel Adityajaya, mengatakan mereka diamankan di lima TKP wilayah hukum Polda Bali. Dari 38 tersangka yang saat ini telah ditahan, sebanyak tujuh orang di antaranya merupakan perempuan. TKP pertama di Jalan Nusa Kambangan, Kecamatan Denpasar Barat dengan sembilan orang pelaku, pada Senin (9/6/2025) pukul 01.00 Wita. Masing-masing enam orang laki-laki dan tiga orang perempuan.
"Tim gabungan Ditressiber Polda Bali melakukan penyelidikan ke lokasi tersebut. Pada saat dilakukan pemeriksaan, diakui daa kelompok lainnya yang bekerja seperti mereka di beberapa di lokasi yang berbeda. Yakni Jalan Kusuma Sari, Kelurahan Tonja, Kecamatan Denpasar Utara, Jalan Kebo Iwa Utara, Jalan Antasura, dan di Perumhan Grand Kori, Kelurahan Ubung," terangnya, pada Rabu (11/6/2025).
1. Jaringan kejahatan siber ini berada di Kamboja
Kapolda Bali, Irjenpol Daniel Adityajaya, mengatakan hasil penyelidikan mendalam di lokasi pertama diketahui bahwa sembilan orang tersangka bekerja sebagai operator dengan menggunakan 10 unit perangkat komputer. Mereka bekerja di bawah kendali pelaku yang berada di Kamboja.
"Mereka bertugas melakukan pencarian data pribadi WN AS via chatting personal dan tautan palsu. Mereka mengaku direkrut dengan tawaran kerja sebagai telemarketing. Info dari teman ke teman," terangnya.
Dua orang laki-laki yang berperan sebagai leader, yakni Brian dan Iqbal, kemudian menjelaskan sistem kerja dan skema penggajian bagi pegawainya. Sistem gaji dilakukan berdasarkan target yang berhasil. Yakni data identitas WN Amerika Serikat yang terdiri dari nama, umur, dan alamat lalu dikirim ke pihak asing via Telegram.
"Jika target berhasil, akan ada konfirmasi dari pihak asing tersebut. Kemudian para tersangka dan barang bukti dibawa dan diamankan ke Polda Bali," jelasnya.