Suasana saat evakuasi KMP Yunicee yang tenggelam di Gilimanuk, Selasa (29/6/2021). (Dok.IDNTimes/Istimewa)
KMP Yunicee tenggelam karena mengalami pecah lambung di 300 meter Pelabuhan Gilimanuk pada Selasa (29/6/2021), pukul 19.06 Wita. Saat itu KMP Yunicee membawa puluhan penumpang dan kendaraan. Hingga operasi pencarian korban dihentikan, data manifest penumpang tetap simpang siur. Tim Search and Rescue (SAR) Gabungan awalnya menyebutkan penumpang berjumlah 53 orang, kemudian direvisi dan disampaikan ulang bahwa jumlah penumpang 57 orang.
Namun data yang diterima IDN Times dalam lembaran manifest dengan kop PT Surya Timur Line yang beredar, keseluruhan penumpang yang berada di dalam kapal nahas tersebut tercatat 123 orang. Hingga operasi SAR dihentikan, belasan penumpang belum ditemukan.
Kapal yang dibuat tahun 1992 ini disebut dalam perjalanan dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk saat dihantam ombak. Kapal mengalami kemiringan dan terbalik serta terbawa arus hingga ke selatan Pelabuhan Gilimanuk. Posisi KMP Yunicee ditemukan oleh KRI Rigel-933 berada di kedalaman 72 sampai dengan 78 meter, dengan jarak kurang lebih 362 meter dari daratan terdekat dan kurang lebih 1,65 mil dari Pelabuhan Gilimanuk.