Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Australian Supermodel of The Year (ASOTY) menyelenggarakan kegiatannya di Bali. (IDN Times/Ayu Afria)

Badung, IDN Times – Gelaran fashion show maupun beauty pageant kini semakin sering diselenggarakan di Bali. Setidaknya terpantau sudah dua kali kegiatan serupa dalam kurun waktu dua minggu ini.

Kegiatan ini juga menghadirkan wisatawan mancanegara yang terlibat dalam bisnis dan dunia fashion. Terbaru adalah diselenggarakannya Australian Supermodel of The Year (ASOTY) yang menampilkan 19 model dan menghadirkan lebih dari 150-an wisatawan mancanegara.

Pelaku industri hospitality mengakui acara ini selain mampu mendorong peningkatan okupansi hotel, juga membantu pemulihan pariwisata Bali, khususnya sektor creative hub dan entertainment hub. Benarkah?

1. Kontes kecantikan tahunan yang berkomitmen pada true inclusiveness

Australian Supermodel of The Year (ASOTY) menyelenggarakan kegiatannya di Bali. (Dok.IDN Times/istimewa)

Vision Director & Fashion of Australian Supermodel of The Year (ASOTY), Kal Kalim, mengungkapkan bahwa hadirnya ASOTY sebagai program pembelajaran dan kompetisi modeling bergaya kontes kecantikan tahunan ini berkomitmen pada true inclusiveness. Selain itu juga mewakili orang-orang dari berbagai latar belakang, semua warna kulit, ukuran, maupun agama.

Kehadiran ASOTY ini diakui bertujuan menciptakan komunitas yang memahami, menghormati, dan memberikan kesempatan yang bebas dan adil bagi semua orang. Selain juga melalui kompetisi tersebut, membantu calon model muda untuk belajar tentang aspek kreatif, periklanan, pemasaran, dan segi komersial dari industri mode dan modeling itu sendiri.

“Kontes kecantikan ini, kompetisi model yang dikombinasikan menjadi program dengan elemen-elemen lainnya seperti edukasi life skills pada setiap perempuan, model,” ungkapnya belum lama ini.

2.Tak hanya cantik, industri permodelan perlu orang yang komunikatif

Editorial Team

Tonton lebih seru di