Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penggalangan dana bantuan untuk ODGJ di Bali. (IDN Times / Ayu Afria)

Denpasar, IDN Times – Hari Kesehatan Mental Dunia diperingati setiap tanggal 10 Oktober. Bali memperingatinya melalui acara Bali Run For Hope yang digelar pada Minggu (10/12/2021). Sebanyak 13 orang berlari sejauh 50 kilometer dari titik awal yakni The Ambengan Tenten, Denpasar hingga Pantai Melasti, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung.

Mereka berlari untuk menggalang dana guna membantu ratusan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Bali. Dana tersebut akan digunakan untuk perawatan dan pengobatan para ODGJ sehingga mereka bisa hidup dengan lebih layak.

Apa saja kegiatan yang dilakukan selama penggalangan dana? Simak ulasannya di bawah ini yuk!

1. Gelar pameran fotografi dokumentasi kehidupan para ODGJ

Pameran foto kondisi ODGJ di Bali. (Dok. IDN Times / Rudi Waisnawa)

Lead Project Bali Hope and Freedom, Kadek Rudi A Waisnawa, juga menggelar pameran fotografi yang menampilkan sebanyak 11 foto kondisi ODGJ di Bali. Pameran ini dilakukan selama 9 hari yakni sejak tanggal 1 hingga 9 Oktober 2021 di The Ambengan Tenten Bali.

Foto-foto tersebut dicetak pada kertas Gold Mono Silk 270 gsm dan Gloss Art Fibre 300 gsm dan dipajang dalam bingkai berukuran 105x70 sentimeter. Pada bagian kanan atas foto dipasang barcode yang apabila di-scan, akan langsung menampilkan link website donasi. Dengan begitu, penggalangan dana tersebut akan lebih transparan karena bisa dipantau langsung oleh publik melalui internet.

“Ini di Bali, yang pernah dan masih diobati. Ada beberapa yang nggak (dipasung), ada beberapa yang sudah meninggal. Ada yang kami tangani dan sembuh,” jelas Rudi.

2. Lari 50 kilometer sudah mengumpulkan dana sebanyak Rp191.013.744

Editorial Team

Tonton lebih seru di