350 Prajurit Korem 163/Wira Satya Gelar Latihan Kebencanaan

Peran TNI dalam kebencanaan ini ternyata diatur UU lho

Denpasar, IDN Times - Ratusan personel gabungan mengikuti briefing Latihan Lapangan Penanggulangan Bencana Korem 163/Wira Satya TA 2023, Senin (23/10/2023) pagi. Latihan tersebut berlangsung selama lima hari. Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Harfendi, mengatakan Kodam IX/Udayana sebagai Kotamaops TNI diharapkan memiliki kesiapsiagaan dalam menangani serta menanggulangi bencana alam secara cepat, tepat dan terpadu dengan melibatkan semua unsur baik TNI, Polri, Pemda, Ormas serta warga di wilayah.

Baca Juga: Ingat Ya, TPA Suwung Ditutup Tiga Bulan Lagi

Baca Juga: Dinsos Denpasar Imbau Warga di TPA Suwung Mengungsi Mandiri

1. TNI punya peran dalam kebencanaan berdasarkan Undang-Undang

350 Prajurit Korem 163/Wira Satya Gelar Latihan KebencanaanKorem 163/Wira Satya TA 2023 (Dok.IDN Times/istimewa)

Dalam sambutannya, Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Harfendi, mengatakan TNI AD perlu mewujudkan sinergitas dengan segenap potensi nasional serta sumber daya yang tersedia dalam penanggulangan bencana. Hal ini untuk mengatasi berbagai keterbatasan dan tantangan pelaksanaan tugas penanggulangan bencana di daerah.

Hal ini sesuai dengan amanat Pasal 7 ayat 2 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang tugas pokok TNI pada Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Satu di antaranya membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan.

"Perwujudan sinergitas diperlukan mulai tahap pra bencana, darurat bencana hingga pasca bencana," ungkapnya.

2. Peningkatan kemampuan prajurit tanggap bencana

350 Prajurit Korem 163/Wira Satya Gelar Latihan KebencanaanIlustrasi gempa seismograf (IDN Times/Sukma Shakti)

Perkembangan keadaan dan perubahan iklim yang selalu berubah, memungkinkan terjadinya bencana alam di Bali. Untuk itu Kodam IX/Udayana melaksanakan Latihan Lapangan tingkat Korem agar punya kemampuan dan keterampilan, serta kecepatan bergerak yang tinggi untuk membantu pemda dalam melaksanakan penanggulangan bencana alam.

"Latihan Lapangan Korem 163/Wira Satya merupakan simulasi Posko dalam rangka pengerahan kekuatan Korem untuk melaksanakan tugas bantuan TNI kepada Pemda Provinsi Bali dalam rangka penanggulangan bencana alam akibat gempa bumi," jelasnya.

3. Akan ada tim peninjau dari Kemenhan, dan Jepang

350 Prajurit Korem 163/Wira Satya Gelar Latihan Kebencanaan(Ilustrasi) IDN Times/Sukma Shakti

Latihan ini nantinya akan diawali dengan gladi posko, dan dilanjutkan gladi lapang. Dalam simulasi tersebut nantinya Danrem akan mengambil langkah-langkah setelah ada keputusan dari pemda dengan kondisi bencana yang terjadi. Termasuk melakukan tahapan-tahapan kegiatan mulai dari evakuasi penyelamatan, pengobatan, latihan trauma healing di posko-posko pengungsi terhadap anak-anak yang mengalami trauma, dan sebagainya.

Program ini berjalan setiap tahunnya, dan pada latihan yang digelar kali ini akan ada tim peninjau dari Kementerian Pertahanan, dan tim peninjau dari Jepang.

"Tujuan latihan tersebut supaya personel kami, prajurit kami paham dengan tugas-tugasnya terkait bencana alam. Untuk personel terlibat 350 orang," ucapnya.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya