Kehabisan BBM, Dua Pengendara Jetski Terapung di Perairan Nusa Penida 

Evakuasi sempat terhalang arus yang kencang

Denpasar, IDN Times - Dua orang pengendara jetski ditemukan terapung di perairan sebelah barat Nusa Penida pada Rabu (28/4/2021) sekitar pukul 17.00 Wita. Keduanya dievakuasi dalam kondisi selamat dan mendapatkan pertolongan dari Basarnas Bali. Apa penyebab mereka terapung? Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Ditemukan Kerangka, Diduga Perempuan yang Hilang di Tukad Petanu 

1. Basarnas Bali menerima laporan dari pihak keluarga

Kehabisan BBM, Dua Pengendara Jetski Terapung di Perairan Nusa Penida Basarnas Bali melakukan evakuasi (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Menurut keterangan dari Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, dua orang yang terapung tersebut bernama Agie (23) asal Filipina dan pemandu atas nama Stephanus (26). Laporan kejadian tersebut diterima pada Rabu (28/4/2021) pukul 19.10 Wita terkait adanya permintaan bantuan dua jetski yang terapung-apung di perairan sebelah barat Nusa Penida.

"Kami terima laporan dari pihak keluarga," jelasnya pada Kamis (29/4/2021).

2. Pemandu yang akan menolong ternyata juga kehabisan bahan bakar

Kehabisan BBM, Dua Pengendara Jetski Terapung di Perairan Nusa Penida Basarnas Bali melakukan evakuasi (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Keduanya terapung-apung di tengah laut saat jetski yang mereka kendarai kehabisan bahan bakar. Saat itu laki-laki asal Filipina tersebut bermain jetski pada pukul 17.00 Wita. Kemudian kehabisan bahan bakar.

Lalu seorang pemandu yang bernama Stephanus menyusul dan bermaksud memberikan pertolongan. Namun jetski yang ia gunakan ternyata juga kehabisan bahan bakar.

"Jetski yang digunakan juga kehabisan bahan bakar karena menarik dan melawan arus," jelasnya.

3. Sembilan personel diterjunkan untuk melakukan evakuasi

Kehabisan BBM, Dua Pengendara Jetski Terapung di Perairan Nusa Penida Basarnas Bali melakukan evakuasi (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Darmada menerjunkan dua unit Rigid Inflatable Boat (RIB) dan sembilan personel pada pukul 19.50 Wita. Mereka berangkat dari Pelabuhan Benoa. Pihak keluarga juga menyewa tiga unit boat untuk membantu pencarian.

"Kondisi arus saat itu cukup kencang. Namun akhirnya target berhasil ditemukan kurang lebih pukul 21.05 Wita dalam keadaan selamat," imbuhnya.

Keduanya ditemukan di koordinat 8°52'53.20"S - 115°25'27.80"E, sekitar 15 mil sebelah selatan Nusa Penida. Mereka selanjutnya dievakuasi menuju Pelabuhan Benoa. Sekitar pukul 23.30 Wita keduanya selamat sampai di Pelabuhan Benoa.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya