[BREAKING] Pasien Transmisi Lokal di Bali Meninggal

Pasien ini pernah ikut rapid test tahap 2 di Badung

Badung, IDN Times – Seorang pasien positif COVID-19 berjenis kelamin laki-laki dan berusia 57 tahun asal Banjar Sayan Baleran, Desa Werdi Bhuana, Kecamatan Mengwi, Badung, dinyatakan meninggal dunia, Minggu (31/5) malam.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Badung, dr Nyoman Gunarta, merespon pertanyaan IDN Times pada Senin (1/6).

Nggih (Iya) betul-betul tadi malam. Iya,” terangnya.

Menurut Nyoman Gunarta, pasien ini dinyatakan positif setelah hasil Gugus COVID-19 Kabupaten Badung melakukan uji rapid test berkenaan banyaknya transmisi lokal di desa asal pasien meninggal.

“Itu kan hasil dari pemeriksaan rapid test kami yang kedua di tanggal 27 (Mei). Kemudian di swab itu kami dapatkan hasilnya tanggal 28 (Mei). 29 (Maret) pagi sudah dirujuk ke provinsi. Kemudian dari provinsi merujuk ke Rumah Sakit Bali Mandara,” jelasnya.

Namun penyebab pasti kematian pasien ini, Nyoman Gunarta, menyarankan agar menghubungi pihak rumah sakit yang menanganinya. Namun sejauh ini, selain usia yang bersangkutan 57 tahun, juga memiliki riwayat penyakit jantung dan masih dalam pengobatan. Selain itu juga ada diabetes mellitus.

Untuk diketahui, jumlah kematian pasien positif COVID-19 di Bali sebelumnya tercatat sebanyak empat orang pasien sejak kasus pertama COVID-19 terkonfirmasi pada 11 Maret 2020. Pasien meninggal pertama kalinya merupakan Warga Negara Asing (WNA) yang ditandai sebagai Kasus 25. Sehingga saat ini kematian pasien positif COVID-19 di Provinsi Bali menjadi lima orang.

Baca Juga: Bedanya Rapid Test, Swab dan PCR! Lebih Akurat Mana?

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya