Pengangguran di Bali Bertambah 105.210 Orang pada Agustus 2020
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Angka pengangguran terbuka di Provinsi Bali pada Agustus 2020 tercatat sebesar 5,63 persen. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 4 persen jika dibandingkan pada bulan yang sama tahun 2019. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Bidang Statistik Sosial, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Dedi Cahyono, Kamis (5/11/2020).
Baca Juga: Indonesia Resesi, Sektor Pariwisata Terancam Semakin Tenggelam
1. Jumlah pengangguran di Bali bertambah 105.210 orang pada Agustus 2020
Dedi mengungkapkan, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tercatat sebesar 5,63 persen pada Agustus 2020, Ada peningkatan 4,06 persen dibandingkan TPT pada bulan Agustus 2019. Ditandai dengan bertambahnya 105.210 orang penganggur.
“TPT Agustus 2019 yang tercatat sebesar 1,57 persen,” ungkapnya.
Jika dilihat dari tingkat pendidikan, TPT untuk Diploma I/II/III masih menempati posisi teratas di antara tingkat pendidikan lain, yaitu sebesar 13,15 persen.
Baca Juga: Dekan FEB Unud: Bali Tidak Bisa Melawan Musuh yang Tidak Pasti
2. Lapangan kerja di sektor pertanian mengalami peningkatan
Sementara itu periode Agustus 2019-Agustus 2020, lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan serapan tenaga kerja di antaranya:
- Kategori A (Pertanian) sebesar 3,76 persen poin
- Kategori G, (Perdagangan) sebesar 0,98 persen poin
- Kategori C (Industri Pengolahan) sebesar 0,81 persen poin
- Kategori P (Jasa Pendidikan) sebesar 0,22 persen poin
- Kategori J (Informasi dan komunikasi) sebesar 0,07 persen poin.
3. Penurunan tertinggi lapangan kerja terjadi pada akomodasi dan makan minum
Sedangkan lapangan pekerjaan yang mengalami penurunan serapan utamanya adalah:
- Kategori I (Akomodasi dan makan minum): -3,51 persen poin
- Kategori H (Transportasi): -0,68 persen poin
- Kategori M,N (Jasa Perusahaan): -0,60 persen poin.
4. Pekerja formal turun sebesar -7,23 persen poin
Pada bulan Agustus 2020, pekerja formal di Provinsi Bali tercatat sebanyak 1,05 juta orang (43,31 persen). Sedangkan yang bekerja pada kegiatan informal tercatat sebanyak 1,37 juta orang (56,69 persen). Selama setahun terakhir rentang Agustus 2019–Agustus 2020, pekerja formal turun sebesar -7,23 persen poin. Jumlah angkatan kerja pada Agustus 2020 pun tercatat sebanyak 2,57 juta orang.
“Bertambah 59,63 ribu orang dibanding Agustus 2019. Sejalan dengan bertambahnya jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga tercatat meningkat sebesar 0,55 persen poin,” jelas Dedi.