Denpasar, IDN Times – Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Denpasar, Aiptu Ketut Suardana, harus dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar. Ia mengalami kecelakaan di Simpang Sanggaran saat bertugas mengawal kendaraan yang membawa vaksin COVID-19, Sabtu (19/6/2021) lalu.
Sopir truk yang menabrak Aiptu Ketut Suardana pun telah ditetapkan sebagai tersangka. Bagaimana kini keadaan Aiptu Ketut Suardana? Berikut penjelasannya.
Saat kecelakaan terjadi, Ketut Suardana sedang melaksanakan tugas pengaturan lalu lintas di Simpang Sanggaran. Saat itu ia sedang mengatensi iring-iringan pergerakan kendaraan Dinkes yang membawa Vaksin COVID-19, dari arah timur menuju barat.
Di saat yang bersamaan, kendaraan dump truck DK 8608 FR muncul dari arah utara menuju ke arah barat. Akibatnya dump truck tersebut langsung menabrak Aiptu Ketut Suardana hingga korban terluka.
“Dugaan kecelakaan akibat kelalaian dan si sopir diduga tidak mengindahkan petugas yang sedang melaksanakan pengaturan,” ungkap Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, pada Selasa (22/6/2021) lalu.
Kecelakaan tersebut menyebabkan Ketut Suardana mengalami luka berat di bagian kepalanya. Selain itu, juga terjadi pendarahan di otak, telinga mengeluarkan darah, dan tulang iga kiri mengalami patah tiga. Pihaknya kemudian dirawat di ruang Intensif IGD RSUP Sanglah.
Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, menjenguk anggotanya ini pada Senin (21/6/2021). Ia didampingi Karo SDM, Dirlantas, Wadirlantas, Kabiddokkes, Karumkit Trijata, Koorspripim Polda Bali, serta Kapolresta Denpasar, dan Kasat Lantas Polresta Denpasar.
“Terhadap anggota, masih dalam perawatan mendapat perhatian serta apresiasi langsung dari Kapolda Bali. Dan akan diberikan penghargaan karena telah melaksanakan tugas pengaturan lalu lintas dengan sangat baik dan dalam rangka prioritas pengawalan vaksin,” ungkapnya.
Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengungkapkan dari hasil penyelidikan dan gelar perkara, telah ditingkatkan ke tahap penyidikan. Sopir dump truck yang bernama Ivan Hauser (47), telah ditetapkan tersangka.
“Sopir sudah ditetapkan sebagai tersangka serta sudah dilakukan penahanan untuk proses hukum selanjutnya,” jelasnya.