Klungkung, IDN Times - Perkembangan teknologi dan informasi semakin mengikis kebiasaan anak-anak untuk membaca buku. Sebagian besar anak-anak saat ini lebih sering bermain smartphone, sehingga kerap membuat mereka malas membaca buku.
Kondisi tersebut secara tidak langsung juga berimbas terhadap tingkat kunjungan anak-anak ke perpustakaan, termasuk di daerah Kabupaten Klungkung. Terlebih dalam situasi pandemik COVID-19 dan sekolah menerapkan sistem belajar daring. Kunjungan anak-anak ke perpustakaan pun kian menurun.
Hal ini juga yang diungkapkan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Klungkung, I Komang Wisnuadi. Menghadapi kondisi ini, ia mengatakan terus berupaya untuk menumbuhkan minat baca anak-anak.